Glaucoma diakibatkan oleh tekanan bola mata yang berlebihan pada syaraf optik Mata. Penyakit ini bisa di ibaratkan seperti ini !, Kita ibaratkan Bola mata itu adalah Batu dan syaraf optik mata diibaratkan Rumput. Jika kita menaruh batu tersebut diatas rumput, Otomatis rumput akan mendapat tekanan dari batu, Dan akibatnya lama kelamaan rumput akan mati. Hal tersebut sama dengan yang terjadi pada syaraf optik yang lama kelamaan akan rusak, yang diibaratkan sebagai rumput.
Gejala Glaucoma sering tidak diketahui secara dini, karena orang yang terserang glaucoma tidak merasakan gejala sakit pada mata, seperti nyeri, Mata merah dan lain lain. Sehingga penderita Glaucoma terlambat untuk mengetahuinya, dan efeknya penderita mengalami kebutaan mendadak.
Beda dengan penyakit mata seperti Katarak, Penderita katarak sering terdapat tanda tanda seperti Nyeri, Mata merah, Pandangan kabur dan lain lain. Sehingga si penderita bisa segera periksa kedokter, Untuk melakukan tindakan pencegahan melalui operasi Katarak.
Meskipun serangan Glaucoma tidak memiliki tanda tanda sakit pada mata, Kita dapat menganalisa sendiri dengan melakukan tes Lapang pandang pada Mata kita.
Tes tersebut adalah sebagai berikut :
1. Tes Pandangan Jarak Jauh.
Kita dapat menguji coba pandangan mata kita, Dengan melihat huruf atau angka yang jaraknya kita atur kurang lebih 5 meter, Jika terlihat kabur atau tidak jelas, Segera lakukan pemeriksaan ke Dokter ahli mata.
2. Lapang pandang menyempit.
Maksud lapang pandang menyempit adalah kelemahan pandangan mata pada area samping kiri dan kanan. sebagai contoh, jika si penderita glaucoma mengendarai motor, dan jika tiba tiba didahului orang dari samping, si penderita tidak mengetahui atau tidak bisa melihat, Dan si penderita baru bisa melihat jika sudah berada di depan.
3. Gejala Buta Warna
Mata penderita Glaucoma malai tidah bisa membedakan warna, maka penderita Glaucoma harus segera periksa ke dokter ahli mata.
4. Lakukan tes penglihatan mata kiri dan mata kanan, Dengan menutup salah satu mata dengan telapak tangan, Lalu bedakan kualitas pandangan mata kanan dengan mata kiri. Jika atau perbedaan kualitas pandangan segera lakukan pemeriksaan ke Dokter mata.
Demikian informasi yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfat dan Terima kasih.
Gejala Glaucoma sering tidak diketahui secara dini, karena orang yang terserang glaucoma tidak merasakan gejala sakit pada mata, seperti nyeri, Mata merah dan lain lain. Sehingga penderita Glaucoma terlambat untuk mengetahuinya, dan efeknya penderita mengalami kebutaan mendadak.
Beda dengan penyakit mata seperti Katarak, Penderita katarak sering terdapat tanda tanda seperti Nyeri, Mata merah, Pandangan kabur dan lain lain. Sehingga si penderita bisa segera periksa kedokter, Untuk melakukan tindakan pencegahan melalui operasi Katarak.
Meskipun serangan Glaucoma tidak memiliki tanda tanda sakit pada mata, Kita dapat menganalisa sendiri dengan melakukan tes Lapang pandang pada Mata kita.
Tes tersebut adalah sebagai berikut :
1. Tes Pandangan Jarak Jauh.
Kita dapat menguji coba pandangan mata kita, Dengan melihat huruf atau angka yang jaraknya kita atur kurang lebih 5 meter, Jika terlihat kabur atau tidak jelas, Segera lakukan pemeriksaan ke Dokter ahli mata.
2. Lapang pandang menyempit.
Maksud lapang pandang menyempit adalah kelemahan pandangan mata pada area samping kiri dan kanan. sebagai contoh, jika si penderita glaucoma mengendarai motor, dan jika tiba tiba didahului orang dari samping, si penderita tidak mengetahui atau tidak bisa melihat, Dan si penderita baru bisa melihat jika sudah berada di depan.
3. Gejala Buta Warna
Mata penderita Glaucoma malai tidah bisa membedakan warna, maka penderita Glaucoma harus segera periksa ke dokter ahli mata.
4. Lakukan tes penglihatan mata kiri dan mata kanan, Dengan menutup salah satu mata dengan telapak tangan, Lalu bedakan kualitas pandangan mata kanan dengan mata kiri. Jika atau perbedaan kualitas pandangan segera lakukan pemeriksaan ke Dokter mata.
Demikian informasi yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfat dan Terima kasih.
